Cara Upload File Html Ke Hosting

  1. Html Upload File To Server

Untuk mengupload file website, terdapat 2 alternatif, yakni menggunakan fitur File Manager dari cPanel, atau menggunakan program FTP. Dalam tutorial kali ini saya akan membahas terlebih dahulu.Upload file menggunakan fitur File Manager dari cPanel cocok digunakan jika file yang akan diupload relatif kecil (kurang dari 5MB), jika diatas itu sebaiknya gunakan program FTP (akan dibahas dalam tutorial selanjutnya: ).Mempersiapkan File WebsiteSebelum mengupload file website, tentunya kita sudah mempersiapkan file yang ingin diupload.

Untuk sebuah website sederhana, file ini terdiri dari file index.html atau index.php, beberapa file HTML lainnya, serta file-file tambahan seperti CSS, JavaScript dan gambar untuk logo.File index.html atau index.php adalah nama file ‘khusus’ yang akan menjadi halaman utama dari setiap website. Apabila seseorang membuka alamat website di web browser, misalnya: www.agnetalink.com, atau www.duniailkom.com, web server akan mencari file index.html atau index.php dan menjalankannya.File website ini bisa dipersiapkan secara offline terlebih dahulu, misalnya menggunakan aplikasi XAMPP apabila menggunakan PHP.Untuk contoh kali ini saya sudah mempersiapkan file yang ingin diupload, yakni satu file index.html serta beberapa folder pendukung, seperti tampak dalam gambar berikut ini:File ini bisa langsung kita upload menggunakan File Manager cPanel. Akan tetapi berdasarkan pengalaman saya, sebaiknya file-file ini di- compress terlebih dahulu kedalam bentuk Zip. Selain memperkecil ukuran file, ini bertujuan untuk menghindari gagal upload atau file corrupt, terutama jika file-file website cukup banyak. Aplikasi seperti winrar bisa digunakan untuk keperluan ini. Sebagai contoh, saya akan men- compress seluruh file website diatas ke dalam file mywebsite.zip. Usahakan pada saat men- compress, seluruh file langsung berada di dalam file ini, bukan di dalam folder lagi.

Sehingga pada saat kita men- uncompress, file-file website sudah langsung tersedia, dan tidak berada di dalam folder mywebsite.Setelah file Zip tersedia, silahkan buka dan login ke halaman cPanel.Cara Menggunakan File Manager cPanelcPanel menyediakan fitur File Manager untuk mengakses file-file website. File Manager bisa diakses dari bagian Files, seperti gambar berikut:Ketika di-klik, akan tampil jendela konfirmasi “ Directory Selection”, yakni di folder mana file manager akan terbuka. Bagian ini tidak terlalu penting, karena kita bisa menukar folder dengan mudah dari jendela File Manager. Untuk saat ini biarkan pilihan default di Web Root (publichtml/www), dan klik tombol “ Go”.Tampilan Jendela File Manager cPanel sangat mirip dengan aplikasi Windows Explorer, dimana pada bagian kiri terdapat struktur folder, dan di jendela utama terlihat isi dari folder tersebut.Karena kita memilih menu Web Root (publichtml/www) ketika membuka File Manager, maka saat ini folder yang aktif adalah publichtml. Folder publichtml adalah folder ‘sebenarnya’ dari sebuah website.

How to upload folder in cpanel file manager

Folder inilah yang bisa diakses oleh pengunjung, dan didalam folder inilah kita akan meng-upload file mywebsite.zip.Isi dari folder publichtml berbeda-beda pada tiap hosting, beberapa hosting tidak menyertakan file apa-apa, sebagian yang lain mengisi beberapa file dummy kedalam folder ini. Di dalam hosting niagahoster yang saya gunakan, terdapat folder cgi-bin dan sebuah file index.html.Folder cgi-bin adalah folder khusus yang bisa digunakan untuk program script (umumnya menggunakan bahasa Perl atau Phyton). CGI merupakan singkatan dari Common Gateway Interface. Jika anda membuka folder ini, anda tidak akan menemukan file apapun.Kita bisa menghapus folder cgi-bin ini jika tidak membutuhkannya, namun beberapa web server akan otomatis men-generate folder ini kembali. Oleh karena itu saya akan membiarkan folder ini.File index.html di dalam folder bawaan publichtml adalah halaman HTML dummy yang digunakan oleh hosting tempat saya menyewa. Saya akan menghapus file ini terlebih dahulu.Silahkan klik file index.html, kemudian tekan tombol delete di keyboard atau icon silang merah disisi atas File Manager, klik tombol Delete File(s) untuk konfirmasi penghapusan.Selanjutnya klik tombol Upload di menu atas File Manager, akan tampil jendela upload file. Klik tombol Browse dan cari file mywebsite.zip.

Beberapa saat kemudian akan tampil garis proses upload di sisi kanan bawah. Tergantung dengan kecepatan koneksi, proses upload akan berlangsung beberapa saat.Setelah upload file selesai, klik link Go Back to untuk kembali ke jendela File Manager. Kali ini akan terlihat file mywebsite.zip telah berada di dalam folder publichtml.Langkah berikutnya adalah men- unzip atau men- uncompress file tersebut.

Klik file mywebsite.zip, kemudian klik tombol Extract.Proses extraksi file mywebsite.zip akan berlangsung. Apabila telah selesai, klik tombol Close untuk menutup jendela Extraction Result. Kembali ke jendela utama File Manager, akan terlihat bahwa seluruh file website telah di- extract dan berada di folder publichtml.Untuk memastikan, silahkan kunjungi website dari alamat reguler. Sebagai contoh, saya tinggal mengunjungi alamat www.agnetalink.com untuk memastikan tampilan website sudah sesuai dengan file yang diupload.Ketika anda mengunjungi alamat website, mungkin terdapat jeda beberapa saat agar halaman web berubah.

Setelah memastikan semuanya berjalan sukses, jangan lupa untuk menghapus file mywebsite.zip.Dalam tutorial kali ini kita telah membahas langkah-langkah untuk mengupload file website menggunakan fitur. Selain menggunakan File Manager, kita juga bisa menggunakan untuk upload file website, terutama jika file yang akan diupload cukup besar. Kita akan membahas hal ini dalam tutorial selanjutnya. Internal Server Error (500) y gan?

Html Upload File To Server

Bisa jadi karena perbedaan versi PHP, tapi relatif jarang kecual kode programnya sudah dibuat bertahun2 yang lalu (3-4 tahun lalu). Solusinya bisa coba download XAMPP 5.6.x lalu test di localhost. G usah ambil XAMPP 7.0.x karena umumnya web hosting belum pakai versi ini (PHP 7).Kemungkinan lain ada error di pengaturan.htaccess atau hak akses file dan foldernya. Coba kontak CS web hostingnya gan, kali2 aj mereka bisa bantu. Tp hal beginian memang g salah di web hostingnya, tp di kode program yang kita tulis.

GitHub sendiri adalah hosting gratis selamanya dengan kinerja lebih baik dibandingkan dengan google drive atau hosting gratis lainnya, apalagi hosting file js css dan html yang digunakan untuk mempercepat loading blog. Karena kelebihannya kecepatan server dari MaxCDN yang sangat cocok untuk hosting file blog dan website seperti HTML Javascript dan CSS Blog Blogger atau WordPress, github semakin populer dari sisi pengguna. Kekurangan github hany satu, yaitu perlu bantuan RawGit untuk memproses rewrite dari Github.

Posted :